Gara-gara membobol jaringan Facebook, seorang pelajar harus siap mendekam di balik dinginnya jeruji selama 8 bulan.
Pelajar Inggris bernama Glenn Mangham telah mengakui perbuatannya
berikut. Ia menghack jaringan internal milik situs jejaring populer ini
sehingga menyebabkan Facebook berpotensi terganggu.
Glenn adalah seorang pelajar pengembangan software dan ia melakukan aksi
hacking itu dari rumah orang tuanya di York, Northern England.
Ternyata, tak hanya sekali ia membobol Facebook. Dilansir SlashGear,
Sabtu (18/2/2012), Glenn telah melakukan aksinya selama beberapa kali.
Jaksa dari London, Alison Saunders mengatakan bahwa kasus hacking ini
adalah kasus paling serius yang pernah ia jumpai. Facebook sendiri harus
menghabiskan uang senilai USD 200.000 terkait pembobolan yang
dilakukan. Beruntung, tidak ada data pribadi pengguna yang digasak.
Aksi ini dilaporkan Facebook pada bulan April tahun lalu dan mereka
langsung mengontak FBI. Setelah berhasil melacak sumbernya, pihak
berwenangpun menggerebek rumah Mangham.
Meski mengelak dan mengatakan bahwa aksinya untuk kebaikan keamanan
Facebook, namun pihak penuntut tidak menerima alasan itu. Sebelum
menghack situs besutan Mark Zuckerberg itu, Mangham diketahui juga
pernah menyusup ke situs milik Yahoo Inc.







0 komentar:
Posting Komentar